Senar gitar bas memang tergolong lebih awet di bandingkan senar/string gitar akustik, biasanya orang yang punya gitar bas akan menunggu waktu yang sangat lama sebelum senar-senar itu putus atau karatan, tapi perlu anda ketahui senar bas yang umurnya sudah lama walaupun kondisi fisiknya masih bagus, itu belum tentu suaranya masih normal, di karnakan senar itu sudah mati.
Beberapa tips di bawah ini yang mungkin bisa memberikan masukkan bagi anda yang selama ini mengetahui langkah-langkah apa yang harus dikerjakan agar instrument anda tetap nyaman dimainkan.
Langsung saja saya tidak akan basa basi, nanti malahan jadi ngelantur kemana-mana.
Membuat suara STRING/SENAR jadi lebih sustain:
dalam jangka waktu tertentu senar akan mengalami perubahan fisik maupun perubahan kualitas. Hal ini karna dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain; 1.Kelembaban Udara 2.Kebersihan jemari anda
3.Lifetime Sebagai langkah untuk menghemat pengeluaran anda, atau jika anda ingin mengganti string hanya karena alasan sustain dan lifetimenya sudah kadaluwarsa, cobalah beberapa langkah di bawah ini. Mungkin hasilnya tidak seperti sustain string baru, namun setidak nya bisa memberikan perbedaan yang berarti.
1. Anda Lepas semua string/senar instrument bass anda mulai string terbesar (E untuk bass 4-string), string terkecil (G), kemudian kedua string A & string D.
2. Rebuslah senar beberapa menit ke dalam air mendidih, lalu campurkan cuka secukupnya.
3. Setelah beberapa menit kemudian angkat dan keringkan lalu pasang kembali dan anda akan mendapatkan string mempunyai sustain yang lebih baik. Silahkan coba jika anda ingin mendapatkan hasilnya.
Cara menyetel STRING/SENAR: Bagi anda yang selama ini belum memperhatikan bagaimana jarak string itu bisa mempengaruhi kenyamanan alat musik anda. Disini akan di bahas mengenai langkah-langkah cara menyetel string. Tips ini saya ambil dari artikel dari buku yang mungkin juga bermanfaat bagi anda.
JARAK NUT2 TERHADAP SADDLE: Jarak Nut terhadap Saddle itu akan mempengaruhi dalam intonasi string. Maksudnya jika kita mainkan open string sudah seharusnya pada fret ke-12 dan fret ke-24 mempunyai pitch 1 dan pitch 2. Atau mengeluarkan nada yang sama. Tidak boleh terlalu tinggi, atau terlalu rendah walaupun itu hanya sedikit sekali.
Jika fret ke-12 dibunyikan pitch nya terlalu tinggi, kendorkan string kemudian kencangkan skrup saddle agar string bisa terbentang lebih panjang. Atur hingga intonasi nya sesuai. Gunakan chromatic tuner untuk mengatur intonasi ini. Perlu diperhatikan bahwa intonasi ini sangat dipengaruhi oleh ukuran string yang anda gunakan. Jadi sebelum anda mengganti string, pastikan ukuran (diameter) string sama. Jika tidak anda harus menyetel seperti langkah-langkah di atas.
JARAK NUT DARI FRETBOARD: Pada fret ke-1, jarak antara bagian bawah string terhadap permukaan fretboard seharusnya 1,5mm. Jika tidak atur ketinggian Saddle dan Nut terhadap permukaan Fretboard. JARAK STRING TERHADAP FRET KE-7 Pada fret ke-7 (di atas besi fret ke-7) jarak antara bagian bawah string terhadap permukaan paling atas fret ke-7 seharusnya 1,5mm – 2mm. Jika tidak atur posisi trust-rod apakah Neck perlu disetel cembung atau cekung. Pemutaran sekrup trust-rod tidak boleh lebih dari 1/8 putaran untuk sekali putar !!!
JARAK STRING TERHADAP FRET KE-24 Pada fret ke-24, jarak antara bagian bawah string terhadap permukaan atas fret ke-24 seharusnya 2,5mm. Jika tidak atur posisi ketinggian saddle secukupnya. Sebelum memutar sekrup saddle dengan kunci L, kendorkan dahulu string agar bridge tidak tergores karena pergerakan sekrup saddle.
Mengenai tips-tips ini saya belum pernah mencoba, tapi saya pernah dengar dari teman yang katanya tips ini bisa membuahkan hasil yang kita inginkan, saya dapetin teknik ini dari buku, teman dan nyari di internet, mudah-mudahan saja bisa bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar